Hubungan Asupan Natrium, Tekanan Darah, IL-17A Dan TNF Alfa Serum Pada Masyarakat Pejagan, Bangkalan Madura

Abstract

Latar Belakang: Natrium merupakan senyawa kimia yang dibutuhkan tubuh, terkandung dalam zat gizi makanan sehari-hari. Namun, peningkatan kadar natrium dapat meningkatkan tekanan darah (TD), kadar IL-17A dan TNF alfa yang merupakan mediator proinflamasi tubuh yang dapat menyebabkan penurunan kualitas hidup.

Tujuan: Penelitian bertujuan untuk menghubungkan peningkatan asupan natrium dengan TD, IL-17A dan TNF alfa. .

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan metode cross sectional. Partisipan adalah masyarakat Bangkalan yang mengisi lembar persetujuan. Data karakteristik yang dikumpulkan adalah usia, jenis kelamin, indeks massa tubuh (IMT) yang diperoleh dengan wawancara langsung di tempat penelitian. Untuk data asupan natrium diukur menggunakan kuesioner SQFFQ (Semi Quantitative Food Frequency) Questionnaire, TD  ldiukur dengan digital tensimeter sedangkan  IL-17A dan TNF alfa diambil dari darah partisipan dan diukur menggunakan ELISA. Penelitian ini telah memperoleh izin dari Health Ethics Commission No. 424/EC/KEPK/12/2023.

Hasil: Terdapat 62  partisipan  dengan jenis kelamin perempuan = 49 orang, laki-laki= 13 orang, rata-rata usia 55,53 + 9,7; rata- rata BMI=26,40 +4,21 kg/L.Terdapat hubungan antara asupan natrium dengan IL-17A (p=0,0001) dan TD (p=0,0001) namun tidak terdapat hubungan dengan TNF alfa (p=0,118)

Kesimpulan: Asupan tinggi natrium berhubungan dengan IL-17A dan TD yang bisa menurunkan kualitas hidup.

Saran: Perlu pemilihan dan batasan asupan natrium per hari.