THE ECONOMIC IMPACT OF DISOBEDIENT HEIRS ON FAMILY WEALTH DISTRIBUTION: A STUDY OF POSITIVE LAW AND ECONOMICS

Syamsul Hilal, Khalil Khalil

Abstract


This study investigates the economic implications of disobedient heirs on patterns of wealth distribution within Indonesian families. Employing the Systematic Literature Review (SLR) method, the research draws on academic sources from databases such as Google Scholar, Elsevier, and Publish or Perish, covering the period from 2014 to 2024. Findings reveal divergent perspectives among Sunni jurisprudence on the inheritance rights of disobedient heirs: the Hanafi madhhab generally upholds the inheritance rights even in cases of disobedience, whereas the Hanbali madhhab adopts a stricter stance, with potential for revoking inheritance rights. Patterns of disobedience identified include greed, fraudulent asset transfers, and violence toward other heirs. Under Indonesia's positive law, as outlined in the Compilation of Islamic Law (KHI), disobedient children retain inheritance rights unless they have committed murder or severe abuse. The economic consequences identified include delays in inheritance processes, leading to postponed investment and asset development; prolonged conflicts that deplete family resources; and challenges in wealth accumulation and intergenerational wealth transfer. This study concludes that the issue of disobedient heirs not only undermines familial values but also carries substantial economic repercussions, affecting both the family’s internal wealth distribution and broader societal equity. An understanding of inheritance law and sound financial management is essential to mitigate conflicts and promote the family’s long-term prosperity.

 

Keywords: Disobedient Heirs, Economy, Family Wealth


Full Text:

PDF

References


Askarial askarial, & Rinaldi, K. (2023). Komunikasi dan Interaksi Ninik Mamak dengan Anak Kemenakan dalam Pembagian Harta Warisan Masyarakat Lubuk Bendahara Sebagai Wujud Penerapan Restorative Justice. Medium, 11(01), 158–171. https://doi.org/10.25299/medium.2023.vol11(01).11053

Attallah, A., Adam, A., Fransisco, R., Fernando, F., & Pratama, R. (2024). Penyelesaian Sengketa Waris Dalam Konflik Antar Keluarga Sedarah. Jurnal Kewarganegaraan, 8(1), 961–968.

Chaterina, C., & Djaja, B. (2024). Akibat Hukum Terhadap Warisan Yang dialihkan Tanpa Persetujuan Ahli Waris (Studi Putusan Nomor: 107/PDT. G/2019/PN. PLK). UNES Law Review, 6(4), 10736–10743. https://www.review-unes.com/index.php/law/article/view/2048%0Ahttps://www.review-unes.com/index.php/law/article/download/2048/1642

Einsbie Grata Myn, & Ahmad Yani. (2023). Conflict Management Strategies: A Case Study of Sharing Family Inheritance. Formosa Journal of Applied Sciences, 2(8), 1927–1946. https://doi.org/10.55927/fjas.v2i8.5510

Elfia. (2021). Hukum Kewarisan Islam. In Mazda Media (Vol. 2, Issue 2). https://doi.org/10.54471/njis.2021.2.2.80-90

Fahmi, M. A. fahmi. (2024). Analisis Pemanfaatan Harta Waris Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Ahli Waris Di Desa Puguk Kecamatan Sungai Ambawang. Jurnal Muamalat Indonesia - Jmi, 4(1), 486–496. https://doi.org/10.26418/jmi.v4i1.77442

Fauza, N. N., Novianti, R., & Nairah, S. (2023). Perspektif Hukum Waris Dalam Ekonomi Syariah. Tahun 2023 Journal Islamic Education, 1(4), 779. https://maryamsejahtera.com/index.php/Education/index

Handayani, S. (2022). Kepastian Hukum Pembagian Waris Terhadap Orang Yang Dianggap Hilang Berdasarkan Penetapan Ketidakhadiran Di Pengadilan. Jurnal Ilmu Hukum: ALETHEA, 4(2), 95–114. https://doi.org/10.24246/alethea.vol4.no2.p95-114

Hariati, S., & Salat, M. (2013). The Injustice of Distributing Marital Property (Harga Gini Gono) in Divorce Cases. Kajian Hukum Dan Keadilan, 1(3), 448–463.

Islami, U., & Ahdi, H. (2022). Radd Dalam Kewarisan Islam: Analisis Pendapat Imam Malik. Syaksia : Jurnal Hukum Perdata Islam, 23(1), 53–69. https://doi.org/10.37035/syakhsia.v23i1.6456

Jannah, M., & Amri, E. (2019). Konflik Perebutan Harta Warisan Dalam Keluarga Pada Masyarakat Pulau Temiang. Culture & Society: Journal Of Anthropological Research, 1(1), 16–23. https://doi.org/10.24036/culture/vol1-iss1/3

Jannah, N. (2023). Pendampingan Hukum Dalam Penyelesaian Sengketa Waris (Desa Tanjungtani Kecamatan Prambon Kabupaten Nganjuk). Abdimas Al Hidayah, 1(1), 27–39.

Jazari, I. (2019). Studi Komparasi Konsep Kewarisan Anak Tiri Perspektif Kompilasi Hukum Islam (Khi). Jurnal Ilmiah Ahwal Syakhshiyyah (JAS), 1(1), 30. https://doi.org/10.33474/jas.v1i1.2724

Kurniawan, A., & Sapitri, Y. (2024). Perhitungan Waris. Student Research Journal, 2(3), 69–81.

Lahati, T. (2017). Anak Durhaka Terhalang Mewarisi? Mahkamah Agung Republik Indonesia. https://badilag.mahkamahagung.go.id/artikel/publikasi/artikel/anak-durhaka-terhalang-mewarisi-anak-durhaka-terhalang-mewarisi-oleh-teddy-lahati-s-h-i-19-9

Lubis, S., Ependi, R., Harahap, M. Y., & Betawi, U. (2023). Penghalang Hak Waris Dalam Hukum Islam Perspektif Ulama Kabupaten Mandailing Natal Terhadap Kasus Pembunuhan. Prosiding Seminar Nasional : Pendidikan Islam Berkeadaban II, 90–105.

Malahayatie. (2013). Harta Warisan sebagai Mekanisme Distribusi Kekayaan Dalam Islam. Jurnal Hukum Islam Dan Ekonomi, 2(2).

Nasution, A. (2019). Pluralisme Hukum Waris Di Indonesia. Al-Qadha, 5(1), 20–30. https://doi.org/10.32505/qadha.v5i1.957

Nawawi, M. (2016). Pengantar Hukum Kewarisan Islam. In Pustaka Raja (Vol. 11, Issue 1, pp. 1–14). http://scioteca.caf.com/bitstream/handle/123456789/1091/RED2017-Eng-8ene.pdf?sequence=12&isAllowed=y%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.regsciurbeco.2008.06.005%0Ahttps://www.researchgate.net/publication/305320484_SISTEM_PEMBETUNGAN_TERPUSAT_STRATEGI_MELESTARI

Palayukan, Y., Pangkerego, O. A., & Tampi, B. (2021). Tanggung Jawab Ahli Waris terhadap Harta Warisan Pewaris Menurut Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. Lex Privatum, 9(4), 63–71.

Perpustakaan Nasional RI. (2011). Himpunan Peraturan Perundang-Undangan Yang Berkaitan Dengan Kompilasi Hukum Islam Serta Pengertian Dalam Pembahasannya. In Mahkamah Agung RI.

Puspitasari, I. (2024). Pengelolaan Harta Kewarisan Islam untuk Mendorong Keberdayaan Ekonomi (Studi pada Peserta Program Edukasi Centre for Mawarith Studies Unida Gontor). IAIN Ponorogo.

Putra, R. P. W. (2020). Peran Kepala Desa Dalam Penyelesaian Sengketa Pembagian Tanah Warisan. JUDIACIARY Hukum &Keadilan, 9(1). http://eprints.ubhara.ac.id/2395/

Ria, W. R., & Zulfikar, M. (2015). Hukum Waris berdasarkan Sistem Perdata Barat dan Kompilasi Hukum Islam (p. 6). Universitas Lampung.

Sari, I. P., & Santoso, B. (2023). Penyelesaian Sengketa Kedudukan Ahli Waris Pa’rinding Dalam Mewaris Berdasarkan Hukum Waris Adat Toraja. Notarius, 16(3), 1175–1186. https://doi.org/10.14710/nts.v16i3.42383

Sarmadi, A. S. (2024). Sengketa Waris dalam Keluarga: Analisis Pustaka Tentang Penyebab dan Penyelesaiannya dalam Perspektif Hukum Perdata. Indonesian Research Journal on Education, 4(1), 550–558.

Shofwanul Mu’minin, M. (2020). Konflik Keluarga Akibat Pembagian “Harta Waris” dengan Hibah Perspektif Kompilasi Hukum Islam. SAKINA: Journal of Family Studies, 4(3), 2020. http://urj.uin-malang.ac.id/index.php/jfs

Soepomo. (2022). Bab-Bab Tentang Hukum Adat. PT. Pradnya Paramitha.

Songgirin, A. (2020). Kedudukan Anak Durhaka dalam Hak Mendapatkan Harta Waris (Telaah Terhadap KHI Pasal 171 point c, Pasal 173 dan Pasal 174). Pamulang Law Review, 2(2), 87. https://doi.org/10.32493/palrev.v2i2.5431

Umri, R. F. (2017). Pola Penyelesaian Sengketa Harta Warisan. UIN Ar-Raniry Darussalam Banda Aceh.

Vela, A. (2015). Pembagian Waris Pada Masyarakat Jawa Ditinjau Dari Hukum Islam Dan Dampaknya. As-Salam: Jurnal Studi Hukum Islam & Pendidikan, 4, 67–91.

Wahyuni, P., Bakry, M., & Mustari, A. (2023). Pemahaman Masyarakat Kabupaten Barru terhadap Hukum Waris Islam dan Penerapannya; Perspektif Mazhab al-Syafi’i dan Hanafi. Perbandingan Mazhab, 4(3), 984–1002. https://doi.org/10.24252/shautuna.v4i3.32910

Yasin, A. A. (2019). Kontroversi Praktik Waris Adat dalam Perspektif Moderasi Beragama. Sustainability (Switzerland), 11(1), 1–14. http://scioteca.caf.com/bitstream/handle/123456789/1091/RED2017-Eng-8ene.pdf?sequence=12&isAllowed=y%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.regsciurbeco.2008.06.005%0Ahttps://www.researchgate.net/publication/305320484_SISTEM_PEMBETUNGAN_TERPUSAT_STRATEGI_MELESTARI




DOI: https://doi.org/10.21107/aciel.v3i1.559

Refbacks

  • There are currently no refbacks.